Senin, 18 Juli 2016

Anak Aniez Baswedan ke Masjid Hanya Untuk Tangkap Pokemon

Tags

Permainan Pokemon GO telah menghipnotis banyak orang dari berbagai kalangan. Permainan augmented reality ini telah diminati dari anak-anak hingga dimainkan oleh  anaknya menteri.

 

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Anies Baswedan mengakui jika anak keduanya, Mikail Azizi Baswedan, juga turut memainkan permainan ini. Namun, ia pribadi tidak memainkannya.
"Saya hanya lihat. Kemarin anak saya cerita malam-malam ke masjid untuk tangkap pokemon," ujar Anies saat ditemui di Car Free Day Jakarta, Ahad, 17 Juli 2016.

Menanggapi fenomena Pokemon GO, Anies mengatakan pihaknya tengah berkomunikasi dengan pihak Pokemon GO untuk mengarahkan permainan ini menjadi bagian dari pembelajaran.
"Permainan ini di satu sisi memberikan kesempatan anak untuk bermain dan bergerak, tapi di sisi lain jika pergerakannya tidak terkontrol bisa membahayakan," ujarnya.

Anies mencontohkan, jika di zamannya, permainan Pokemon GO ini mirip dengan kebiasaan bermain layang-layang yang berakhir dengan mengejar layangan putus. "Kalau ada layang-layang putus kita sering lupa ada motor, ada kendaraan dan akhirnya tertabrak. Kejadian seperti itu harus dicegah," ujarnya.

Oleh karena itu, Anies berharap permainan ini ke depannya bisa membantu pembelajaran anak. Caranya dengan menempatkan pokemon-pokemon tersebut di museum, galeri, atau tempat wisata yang mendidik. "Kalau di kuburan, di mana pembelajarannya," ujarnya lagi.


EmoticonEmoticon